Jurnalis Kota Bandung Nonton Bareng Film Tulah 613
ARCOM.CO.ID ,Bandung. Puluhan Jurnalis Kota Bandung mendapat kesempatan Nonton Bareng (Nobar) Film Tulah 6/13, Jumat sore, (31/3/2023), di Empire XXI Bandung Indah Plaza (BIP), jalan Merdeka Kota Bandung.
Koordinator Media Film Tulah 6/13 Fajar Hidayat yang ditemui di Empire XXI BIP mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada para awak Media yang meluangkan waktunya untuk menonton dan mereview Film Tulah 6/13 walaupun dalam keadaan berpuasa.
Film Tulah 6/13 merupakan film horor psychological thriller yang disutradarai oleh sutradara wanita spesialis film horor, Chiska Doppert, sedangkan skenario ditulis oleh Vidya Ariesta, dan diproduksi oleh HERS Production.
Tulah menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) mengandung arti, kemalangan yang disebabkan oleh kutukan, sedangkan 6/13 diambil dari tanggal lahir tokoh utama film ini, yakni Gilang yang diceritakan lahir pada 13 Juni.
Film Tulah 6/13 dibintangi para pemain muda, di antaranya, Thomi Baraqbah, Erika Carlina, Carissa Perusset, Omara Esteghlal, dan Michael Olindo.
Film Tulah 6/13 berkisah tentang liburan tiga orang sahabat (Gilang, Sarah, Kevin) dengan tujuan sebuah hutan, dan selama perjalanan penuh dengan intrik, dan pertengkaran setelah dua orang teman yang sebenarnya tidak diundang ikut berlibur bersama mereka.
Sepanjang perjalanan Gilang melihat kejadian-kejadian aneh, namun teman-temannya tidak melihat kejadian aneh tersebut.
Gilang selama perjalanan melihat kemunculan sosok kakek misterius yang membonceng anak kecil dengan sepeda ontel, dan mimpi buruk dimulai ketika Gilang menabrak anak kecil akibat pertengkaran Kevin dengan temannya di dalam mobil.
Saat mobil menabrak anak kecil dan pohon besar, Gilang terpisah dengan empat orang temannya, dan kejadian brutal dan menyeramkan terjadi ketika Gilang mencari teman-temannya.
Akhir Film Tulah 6/13 dipastikan akan mengejutkan para penonton, karena ending film ini benar-benar di luar perkiraan penonton.
Segera untuk menonton Film Tulah 6/13 di bioskop kesayangan, karena selain para pemainnya Good Looking, alur ceritanya pun tidak mudah ditebak. (FJR)