Poco M3 Pro 5G, Smartphone Keren Cocok untuk Gamers

ARCOM.CO.ID ,Jakarta. Kehadiran POCO M3 Pro 5G disambut dengan sangat baik, tidak hanya sebagai debut smartphone koneksi internet tertinggi pertama brand ini, tetapi juga diklaim sebagai gadget dengan jaringan 5G termurah di Indonesia saat diluncurkan.

Poco M3 Pro 5G memiliki desain yang sangat berbeda dari para pesaingnya, berbicara tentang desain cukup penting mengingat saat ini persaingan antar merek smartphone seringkali terfokus pada harga dan spesifikasi, namun desain dan tampilannya serupa. 

Poco M3 Pro 5G versi warna kuning terlihat menarik dengan warna kuning cerah dan elemen hitam di sekitar kamera belakang. 

Desain menarik ini sangat disayangkan jika ditutupi oleh casing yang buruk atau bahkan jika menutupi warna dengan lekukan.

Namun, sepertinya hal itu dilakukan mengingat desainnya yang glossy membuat permukaan terasa licin saat tangan basah atau terkena minyak.

Bodinya ramping sehingga sangat nyaman dan pas di genggaman. 

Poco M3 Pro 5G memilih untuk menggunakan pemindai sidik jari pada tombol daya, sehingga bagian belakang tidak hanya ergonomis tetapi juga terlihat bagus. 

Perangkat ini masih memiliki jack audio yang diposisikan secara ergonomis, yaitu di atas sedangkan port USB-C tetap di bawah. 

Sayangnya, slot baki SIM menggunakan model hybrid, sehingga salah satu slot kartu SIM perlu diganti dengan MicroSD alias Dual SIM dan MicroSD, tidak secara terpisah.

Layar Poco M3 Pro 5G berukuran 6,5 inci dan memiliki resolusi FHD Plus dengan kecepatan refresh 90Hz, sehingga ideal untuk menikmati konten video dan bermain game.

Poco M3 Pro 5G menggunakan MIUI global versi 12.0.3.

Antarmuka ditemukan di perangkat Poco atau Xiaomi lainnya, antarmuka ini merupakan modifikasi dari Android 11.

Antarmuka di sini terasa ringan dan tidak berbeda dengan perangkat Poco atau Xiaomi lainnya. 

Dari segi fitur, selain pemindai sidik jari yang ergonomis dan responsif, ada juga NFC di sini, yang telah diminta oleh pengguna smartphone baru. 

Fitur game seperti Game Turbo juga tersedia, tidak ada yang baru di sini selain yang ditemukan di smartphone Poco dan Xiaomi lainnya. 

Sedangkan untuk konektivitas 5G, Poco M3 Pro 5G dipastikan bisa mendukung Dual SIM 5G. 

Oleh karena itu, smartphone mendukung pemasangan dua kartu SIM 5G dan aktivasi simultan. 

Hal ini menjadi kelebihan yang menjadikan Poco M3 Pro 5G salah satu pilihan terbaik bagi para pemburu perangkat 5G dengan harga terjangkau.

Poco M3 Pro 5G memiliki tiga kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 48 MP,  kamera makro 2 MP dan kamera sensor depth 2 MP. 

Di bagian depan terdapat kamera dengan kemampuan 8MP, pengalaman menunjukkan bahwa kualitas kamera cukup memuaskan tanpa harus mampu hingga 64MP.

Fitur kamera yang ditawarkan tidak terlalu mirip dengan smartphone seri high-end dari Poco atau Xiaomi, namun terdapat night mode yang cukup. 

Poco M3 Pro 5G bukan satu-satunya smartphone 5G yang menggunakan chipset MediaTek Dimensity 700.

Pada game PUBG Mobile, Poco M3 Pro 5G bisa dipasang dengan resolusi HD maksimal dan frame rate tinggi dengan performa yang sangat mulus.

Saat pengujian untuk memainkan Genshin Impact, performanya lebih optimal pada setting terendah karena tidak ada lag atau gangguan, meski bisa ditingkatkan ke medium, tapi lambat.

Soal baterai, Poco M3 Pro sudah 5G dengan 5000 mAh dilengkapi kapasitas dengan pengisian cepat 18 W. Baterai PCMark menghasilkan otonomi sekitar 17 jam dan 43 menit. (RLS)