Viking Persib Club Tidak Akan Datang ke Stadion Saat Persib Melawan Bhayangkara FC

ARCOM.CO.ID ,Bandung. Viking Persib Club (VPC) secara tegas memberikan statement tidak akan masuk atau datang ke stadion saat laga Persib melawan Bhayangkara FC di Piala Presiden 2022, Selasa, (21/6/2022), aksi ini dilakukan sebagai bentuk solidaritas dan menghormati keluarga almarhum Sopiana Yusup dan Ahmad Solihin.

Hal ini ditegaskan Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan Viking Persib Club, Panca Oktavian melalui sambungan telepon, Minggu, (19/6/2022).

Seperti diketahui, Sopiana Yusup dan Ahmad Solihin tewas di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Gedebage Bandung akibat sesak napas karena berdesak-desakan saat akan menonton Piala Presiden 2022 antara Persib melawan Persebaya, Jumat, (17/6/2022).

Berikut Statement Viking Persib Club:

  1. Sterilisasi penonton yang sudah mempunyai tiket, jadi yang berkeliaran di area stadion atau gate masuk adalah yang memiliki tiket.
  2. Perbaikan traffic di stadion (in/out serta alur penonton) agar tidak terjadi penumpukan, dimulai dari jalan raya menuju GBLA memasuki parkiran, memasuki area stadion, sampai masuk stadion.
  3. Perbaikan sistem ticketing, sistem dan hardware ticketing 100% online belum sinkron dan belum mendukung, lebih baik sistem online pembeliannya, tapi ada tiket berbentuk fisiknya juga agar tidak ada penyebaran tiket online melalui screenshot.
  4. Masalah parkir, siapa yang mengelola dan bagaimana sistem perparkirannya, seringkali parkir ditagih 3 kali yang pada akhirnya memicu keributan.
  5. Kepada Pengelola, fasilitas WC agar diperhatikan supaya dapat digunakan dan tidak ada yang buang air sembarangan.

“Kami Viking Persib Club tidak akan masuk atau datang ke stadion saat laga Persib vs Bhayangkara FC di Piala Presiden Selasa besok,” kata Panca Oktavian.

“Aksi ini sebagai bentuk solidaritas dan menghormati keluarga almarhum Sopiana Yusup dan Ahmad Solihin,” ujar Panca Oktavian.

“Harapan kami jika GBLA tidak memungkinkan secara kapasitas, fasilitas, infrastruktur dan lingkungan sekitarnya tidak mendukung, lebih baik pertandingan di pindah saja, sembari menunggu perbaikan atau renovasi bangunan GBLA menjadi layak, aman dan nyaman digunakan,” tegas Panca Oktavian.

“Lalu untuk lanjutan Piala Presiden bisa dipindahkan ke stadion terdekat yakni Stadion Jalak Harupat atau daerah manapun di Jawa Barat yang memiliki lapangan sesuai standar liga,” pungkas Panca Oktavian. (BRH)